Baca kisah
Umar Masuk Islam Karena Mendengar Bacaan Al-Quran
Sebelum masuk Islam, Umar Bin Khattab sangat membenci kaum
muslimin. Bahkan ia berniat membunuh rasulullah. Niat tersebut benar-benar
dilaksanakannya. Namun, ditengan jalan ia berjumpa dengan seseorang yang bahwa
adiknya Fathimah Bini Khattab telah
masuk islam, Umar sangat geram mendengarnya. Lalu, ia menuju rumah adiknya.
Sesampainya dirumah Fathimah, umar mendengar Fathimah sedang
membaca Al-Qur’an bersama suaminya. Ia juga merebut Al-Qur’an yang dipegang
oleh Fathimah. Namun, Fathimah dengan teguh melarangnya.
Sesungguhnya kamu najis dan kitab ini tidak boleh disentuh,
kecuali oleh orang yang suci,”kata Fathimah.
Mendengar perkataan adiknya yang tegar, umar melunak. Ajaib,
Umar mengikuti permintaan adiknya. Ia mandi dan bersuci. Fahtimah pun
memberikan lembaran Al-Qur’an yang tadi dibacanya. Lembaran itu bertuliskan Surah
Thoha. Umar terus membaca hingga ayat Thoha 20:14
Betapa indah dan mulianya ucapan ini. Tunjukkan padaku
dimana Muhammad ? tanya umar dengan hatinya yang telah luluh.
Saat itu, Rasulullah sedang berada di kaki bukit Shafa. Maka,
Umar langsung menuju kesana.
Bukan untuk membunuh Rasulullah seperti niatnya semula.
Tetapi, untuk masuk Islam dengan sepenuh hati. Sejak itu, Umar Bin Khattab menjadi sahabat Rasulullah yang
utama.
senangnya
belajar islam :aqidah ummuthoriq el-kanzo bandung, salmadani 2012hal. 114-115
Comments